Teknologi informasi dan komputer pada awal abad
ke-21 ini telah menunjukkan perkembangan yang signifikan. Teknologi ini pada
prinsipnya adalah untuk melayani kebutuhan informasi secara tepat waktu (fast),
tepat guna (accurate), dan tepat sasaran (relevant). Informasi memenuhi
kebutuhan tepat waktu jika dapat tersedia pada saat dibutuhkan, sehingga
memerlukan kecepatan proses. Kebutuhan tepat guna akan terpenuhi jika informasi
yang dihasilkan benar sehingga mendukung pengambilan keputusan yang benar.
Sementara penggunaan informasi tersebut baru dapat dirasakan manfaatnya jika
diberikan kepada orang yang tepat dan benar-benar memerlukannya, sehingga
informasi juga harus relevan terhadap penggunanya.
Perkembangan
teknologi komputer tidak hanya mencakup teknologi yang digunakan, tetapi juga
merambah sampai ke metode pengembangan sistem informasi dan konsep-konsep yang
merupakan bagian infrastruktur dari suatu sistem dan teknologi informasi.
Perkembangan teknologi komputer sampai saat ini telah melalui tiga gelombang perubahan.
Pengertian Komputer
Komputer adalah alat yang dipakai untuk
mengolah data menurut prosedur yang telah dirumuskan. Kata computer semula
dipergunakan untuk menggambarkan orang yang perkerjaannya melakukan perhitungan
aritmatika, dengan atau tanpa alat bantu, tetapi arti kata ini kemudian
dipindahkan kepada mesin itu sendiri. Asal mulanya, pengolahan informasi hampir
eksklusif berhubungan dengan masalah aritmatika, tetapi komputer modern dipakai
untuk banyak tugas yang tidak berhubungan dengan matematika.
Dalam arti seperti itu terdapat alat seperti
slide rule, jenis kalkulator mekanik mulai dari abakus dan seterusnya, sampai
semua komputer elektronik yang kontemporer. Istilah lebih baik yang cocok untuk
arti luas seperti “komputer” adalah “yang mengolah informasi” atau “sistem
pengolah informasi.” Selama bertahun-tahun sudah ada beberapa arti yang berbeda
dalam kata “komputer”, dan beberapa kata yang berbeda tersebut sekarang disebut
disebut sebagai komputer.
Kata
computer secara umum pernah dipergunakan untuk mendefiniskan orang yang
melakukan perhitungan aritmatika, dengan atau tanpa mesin pembantu. Menurut
Barnhart Concise Dictionary of Etymology, kata tersebut digunakan dalam bahasa
Inggris pada tahun 1646 sebagai kata untuk “orang yang menghitung” kemudian
menjelang 1897 juga digunakan sebagai “alat hitung mekanis”. Selama Perang Dunia
II kata tersebut menunjuk kepada para pekerja wanita Amerika Serikat dan
Inggris yang pekerjaannya menghitung jalan artileri perang dengan mesin hitung.
Charles
Babbage mendesain salah satu mesin hitung pertama yang disebut mesin
analitikal. Selain itu, berbagai alat mesin sederhana seperti slide rule juga
sudah dapat dikatakan sebagai komputer.
Charles Babbage yang lahir 26 Desember 1792
adalah seorang matematikawan dari Inggris yang pertama kali mengemukakan
gagasan tentang komputer yang dapat diprogram. Sebagian dari mesin yang
dikembangkannya kini dapat dilihat di Musium Sains London. Tahun 1991, dengan
menggunakan rencana asli dari Babbage, sebuah mesin diferensial dikembangkan
dan mesin ini dapat berfungsi secara sempurna, yang membuktikan bahwa gagasan
Babbage tentang mesin ini memang dapat diimplementasikan. Charles Babbage
meninggal 18 Oktober 1871 pada umur 79 tahun, meninggalkan anak ; Benjamin
Herschel Babbage (1815), Charles Whitmore Babbage (1817), Georgiana Whitmore
Babbage (1818), Edward Stewart Babbage (1819), Francis Moore Babbage (1821),
Dugald Bromheald Babbage (1823), Henry Prevost Babbage (1824), Alexander Forbes
Babbage (1827), Timothy grant Babbage (1829)
Pada
masa itu, perhitungan dengan menggunakan tabel matematika sering mengalami
kesalahan. Babbage ingin mengembangkan cara melakukan perhitungan secara
mekanik, sehingga dapat mengurangi kesalahan perhitungan yang sering dilakukan
oleh manusia. Saat itu, Babbage mendapat inspirasi dari perkembangan mesin
hitung yang dikerjakan oleh Wilhelm Schickard, Blaise Pascal, dan Gottfried
Leibniz. Gagasan awal tentang mesin Babbage ditulis dalam bentuk surat yang
ditulisnya kepada Masyarakat Astronomi Kerajaan berjudul “Note on the
application of machinery to the computation of astronomical and mathematical
tables” (“catatan mengenai penerapan mesin bagi penghitungan tabel astronomis
dan matematis”) tertanggal 14 Juni 1822.
Sejarah Komputer diawali ketika Penemu Inggris
Charles Babbage menyelesaikan prinsip-prinsip pemakaian umum komputer digital
seabad penuh sebelum perkembangan besar-besaran mesin hitung elektronik
terjadi. Mesin yang dirancangnya, yang diberinya nama “mesin analitis” pada
pokoknya mampu melaksanakan apa saja yang bisa dilakukan kalkulator modern
(meski tidak sama cepatnya, karena “mesin analis” bukanlah dirancang untuk
bertenaga listrik). Sayangnya, berhubung teknologi abad ke-19 belumlah cukup
maju, Babbage tidak sanggup merampungkan konstruksi “mesin analis” itu, selain
memang tidak bisa tidak memerlukan waktu dan biaya besar. Sesudah matinya,
gagasannya yang begitu cemerlang nyaris dilupakan orang.
Tahun 1937, tulisan Babbage menjadi perhatian
Howard H. Aiken, sarjana tamatan Harvard. Aiken yang juga sedang mencoba
menyelesaikan rancangan mesin komputer, tergerak oleh gagasan Babbage.
Bekerjasama dengan IBM, Aiken sanggup membuat Mark I, komputer pertama untuk
segala keperluan. Dua tahun sesudah Mark I dioperasikan (1946), kelompok
insinyur dan penemu lain menyelesaikan ENIAC, mesin hitung elektronik pertama.
Sejak itu, kemajuan teknologi komputer berkembang pesat.
Mesin hitung punya pengaruh begitu besar di
dunia, malahan akan menjadi lebih penting lagi di masa depan, sumbangan pikiran
Babbage terhadap perkembangan komputer tidaklah lebih besar ketimbang Aiken
atau ketimbang John Mauchly dan J.O. Eckert (tokoh utama dalam perancangan
ENIAC). Atas dasar itu paling sedikit ada tiga pendahulu Babbage (Blaise
Pascal, Gottfried Leibniz dan Joseph Marie Jacquard) sudah membuat sumbangan
setara dengan Babbage. Pascal, seorang matematikus, filosof dan ilmuwan
Perancis menemukan mesin penjumlahan mekanis tahun 1642.
Di
tahun 1671 Gottfired Wilhelm Von Leibniz, seorang filosof dan matematikus
merancang mesin yang dapat menjumlah, mengurangi, mengalikan dan membagi.
Leibniz juga orang pertama yang menunjukkan arti penting “sistem binary,” yaitu
sistem penjumlahan dengan dua “digit” yang dalam jaman modern ini secara luas
digunakan dalam mesin komputer. Dan orang Perancis lainnya, Jacquard, yang di
awal abad ke-19 sudah menggunakan sistem pengisian komputer untuk mengawasi
alat tenun. Alat tenun Jacquard yang laku deras secara komersial, punya
pengaruh besar terhadap pemikiran Babbage. Boleh jadi mempengaruhi juga Herman
Hollerith, seorang Amerika yang di penghujung abad 19 menggunakan sistem
pengisian komputer untuk membuat kolom data di Biro Sensus.
Cikal Bakal Komputer
Cikal Bakal Komputer Itu Bernama Integrated
Circuit, Komputer yang kita pakai kini sudah tergolong canggih jika
dibandingkan dengan saat pertamakali chip prosesornya ditemukan. Yuk kita sibak
sejenak sejarah perkembangnan teknologi chip ini. Integrated Circuit atau yang
biasa disingkat IC atau beberapa orang menyebut sebagai chip, saat ini memiliki
peranan penting dalam perkembangan industri elektronika di dunia. Mulai dari
televisi, telepon seluler, komputer, dan berbagai barang elektronik lainnya, meggunakan
IC di dalamnya.
1.
Fleksibel
Beberapa komponen elektronika dasar, seperti
dioda dan transistor, dibuat dari bahan semikonduktor. Semikonduktor secara
sederhana berarti bahan yang dapat bertindak sebagai konduktor (penghantar arus
listrik) dan dapat pula bertindak sebagai isolator (penghambat arus listrik),
tergantung pada kondisi yang dialaminya. Komponek elektronika yang lain seperti
resistor dan kapasitor pun dapat dibuat dari bahan semikonduktor, meskipun pada
umumnya tidak dari semikonduktor. Karena fleksibilitas resistor dan kapasitor
yang dapat dibuat dari semikonduktor, maka hal itu memungkinkan untuk
diintegrasikan dengan komponen lain yaitu transistor.
Masalah
muncul ketika kebutuhan manusia alat elektronik semakin bertambah dan semakin
komplek. Dengan meningkatnya kekomplekan fungsi alat elektronik, maka semakin
komplek pula rangkaian komponen elektronika di dalamnya. Dan terlebih lagi jika
mempertimbangkan ukuran dari alat elektronik tersebut, maka hal itu akan sangat
sulit untuk mengimplementasikannya.
2.
Sejarah
Penemuan Intergrated Circuit
Pada tahun 1958, seorang insinyur bernama Jack
Kilby yang bekerja pada Texas Intruments mencoba memecahkan masalah dengan
memikirkan sebuah konsep menggabungkan seluruh komponen elektronika dalam satu blok
yang dibuat dari bahan semikonduktor. Terciptalah chip yang pertama, meskipun
masih dengan segala kekurangan dan kelemahannya. Beberapa saat setelah itu,
Robert Noyce, yang bekerja pada Fairchild Semiconductor Corporation, menemukan
hal serupa, meskipun mereka bekerja pada dua tempat yang berbeda.
Sejak penemuan pertama sebuah IC, riset banyak
dilakukan untuk menyempurnakan sebuah IC. Beberapa hal yang cukup penting dalam
sebuah IC adalah ukuran dan daya listrik yang dibutuhkan sebuah IC untuk
berfungsi dengan baik. Saat ini, sebuah IC yang ukurannya sekitar jari kuku
manusia, di dalamnya terdapat ratusan juta komponen yang terintegrasi menjadi
satu. Gorden Moore, co-founder perusahaan Intel, pada tahun 1965
memperkirakan bahwa jumlah transistor yang terdapat dalam sebuah IC akan
bertambah 2 kali setiap 18 bulan sekali. Kecenderungan peningkatan jumlah
transistor ini telah terbukti setelah sekian lama dan diperkirakan akan terus
berlanjut.
Sebagai contoh perkembangan IC, sebuah 64-Mbit
DRAM yang pertama kali di pasaran pada tahun 1994, terdiri dari 3 juta
transistor. Dan microprocessor Intel Pentium 4 terdiri lebih dari 42 juta
transistor dan kira-kira terdapat 281 IC didalamnya. Bahkan berdasar pada
International Technology Roadmap for Semiconductor (ITRS), diharapkan akan
tersedia sebuah chip yang terdiri dari 3 milyar transistor pada tahun 2008.
Umumnya, bahan semikonduktor yang digunakan dalam pembuatan IC, adalah silikon.
Beberapa bahan lain pun juga memungkinkan untuk digunakan. Proses pembuatan IC sendiri
terdiri dari ratusan step. Meskipun proses pembutan hingga siap untuk digunakan
sangatlah rumit, namun keuntungan yang didapat dari fleksibilitas sebuah IC
dibandingkan dengan jika tidak menggunakan IC.
Jika
ditilik dari sejak penemuan sebuah IC, teknologi IC boleh dibilang masih sangat
muda. Belum genap setengah abad dari pertama kali diproduksi, IC telah berperan
penting dalam peradaban manusia. Seperti komputer misalnya, yang proses
utamanya dikontrol oleh ratusan IC. Komputer merupakan hal penting dalam
mendukung perkembangan teknologi lainnya. Sudah sepantasnya kita mengucap
syukur kepada Tuhan, yang telah mengizinkan perkembangan teknologi terjadi
begitu pesatnya, yang akhirnya membawa kemudahan bagi umat manusia.
A.
Perkembangan Komputer
Erah Awal Sampai sekarang
Perkembangan
Komputer ada lima generasi, sebagai berikut:
1.
Komputer
Generasi Pertama
Dengan terjadinya Perang Dunia
Kedua,negara-negara yang terlibat dalam perang tersebut berusaha mengembangkan
komputer untuk mengeksploitasi potensi strategis yang dimiliki komputer.Hal ini
tentu saja meningkatkan pendanaan pengembangan komputer serta mempercepat
kemajuan teknik komputer.Pada tahun 1941,Konrad Zuse,seorang insinyur Jerman
membangun sebuah Komputer Z3,untuk mendisain pesawat terbang dan peluru
kendali.
Pihak sekutu juga membuat kemajuan lain dalam
pengembangan kekuatan komputer. Pada Tahun 1943, pihak Inggris menyelesaikan
komputer pemecah kode Rahasia yang dinamakan Colossus yang berfungsi untuk
memecahkan kode-rahasia yang digunakan Jerman. Dampak pembuatan Colossus ini
tidak terlalu mempengaruhi perkembangan industri komputer dikarenakan dua
alasan. Pertama, colossus bukan merupakan komputer serbaguna general-purpose
computer), ia hanya didisain untuk memecahkan kode rahasia. Kedua, keberadaan
mesin ini dijaga kerahasiaannya hingga satu dekade setelah perang berakhir.
Usaha yang dilakukan oleh pihak Amerika pada
saat itu menghasilkan suatu kemajuan lain. Howard H. Aiken (1900-1973), seorang
insinyur Harvard yang bekerja sama dengan IBM, berhasil memproduksi kalkulator
elektronik untuk US Navy.Kalkulator tersebut berukuran panjang setengah
lapangan bola kaki dan memiliki rentang kabel sepanjang 500 mil. The Harvd-IBM
Automatic Sequence Controlled Calculator, atau Mark I, merupakan komputer relai
elektronik.Ia menggunakan sinyal elektromagnetik untuk menggerakkan komponen
mekanik. Mesin tersebut beropreasi dengan lambat (ia membutuhkan 3-5 detik
untuk setiap perhitungan) dan tidak fleksibel (urutan kalkulasi tidak dapat
diubah). Kalkulator tersebut dapat melakukan perhitungan Aritmatik dasar dan
persamaan yang lebih kompleks.
Perkembangan komputer lain pada masa ini adalah
Electronic Numerical Integrator And Computer (ENIAC), yang dibuat oleh
kerjasama antara pemerintah Amerika Serikat dan University of
Pennsylvania.Terdiri dari 18.000 tabung vakum, 70.000 resistor, dan 5 juta
titik solder, Komputer tersebut merupakan mesin yang sangat besar yang
mengkonsumsi daya sebesar 160kW.Komputer ini dirancang oleh John Presper Eckert
(1919-1995) dan John W. Mauchly (1907-1980),ENIAC merupakan komputer serbaguna (general
purpose computer) yang bekerja 1000 kali lebih cepat dibandingkan Mark I. Pada
pertengahan tahun 1940-an, John von Neumann (1903-1957) bergabung dengan Tim
University of Pennsylvania dalam usaha membangun konsep desain komputer yang
hingga 40 tahun mendatang masih dipakai dalam teknik komputer.
Von Neumann mendesain Electronic Discrete
Variable Automatic Computer (EDVAC) pada tahun 1945 dengan sebuah memori untuk
menampung baik program ataupun data. Teknik ini memungkinkan komputer untuk
berhenti pada suatu saat dan kemudian melanjutkan pekerjaannya kembali. Kunci
utama arsitektur von Neumann adalah unit pemrosesan sentral (CPU), yang
memungkinkan seluruh fungsi komputer untuk dikoordinasikan melalui satu sumber
tunggal.Pada Tahun 1951, UNIVAC I (Universal Automatic Computer I) yang dibuat
oleh Remington Rand, menjadi komputer komersial pertama yang memanfaatkan model
arsitektur von Neumann tersebut. Baik Badan Sensus Amerika Serikat dan General
Electric memiliki UNIVAC. Salah satu hasil mengesankan yang dicapai oleh UNIVAC
dalah keberhasilannya dalam memprediksi kemenangan Dwilight D. Eisenhower dalam
pemilihan presiden tahun 1952.
Komputer Generasi pertama dikarakteristik
dengan fakta bahwa instruksi operasi dibuat secara spesifik untuk suatu tugas
tertentu. Setiap komputer memiliki program kode-biner yang berbeda yang disebut
“bahasa mesin” (machine language). Hal ini menyebabkan komputer sulit untuk
diprogram dan membatasi kecepatannya. Ciri lain komputer generasi pertama
adalah penggunaan tube vakum (yang membuat komputer pada masa tersebut
berukuran sangat besar) dan silinder magnetik untuk penyimpanan data.
2.
Komputer
Generasi Kedua
Pada tahun 1948, penemuan transistor sangat mempengaruhi
perkembangan komputer. Transistor menggantikan tube vakum yang ada pada
televisi, radio, dan komputer. Akibatnya, ukuran mesin-mesin elektrik berkurang
drastis. Transistor mulai digunakan di dalam komputer mulai sejak tahun 1956. Penemuan
lain yang berupa pengembangan memori inti-magnetik membantu pengembangan
komputer generasi kedua yang lebih kecil, lebih cepat, lebih dapat diandalkan, dan
lebih hemat energi dibanding para pendahulunya. Mesin pertama yang memanfaatkan
teknologi baru ini adalah superkomputer. IBM membuat superkomputer bernama
Stretch, dan Sprery-Rand membuat komputer bernama LARC. Komputer-komputer ini,
yang dikembangkan untuk laboratorium energi atom, dapat menangani sejumlah
besar data, sebuah kemampuan yang sangat dibutuhkan oleh peneliti atom. Mesin
tersebut sangat mahal dan cenderung terlalu kompleks untuk kebutuhan komputasi
bisnis, sehingga membatasi kepopulerannya. Hanya ada dua LARC yang pernah
dipasang dan digunakan: satu di Lawrence Radiation Labs di Livermore, California,
dan yang lainnya di US Navy Research and Development Center di Washington D.C. Komputer
generasi kedua menggantikan bahasa mesin dengan bahasa assembly. Bahasa
Assembly adalah bahasa yang menggunakan singkatan-singkatan untuk menggantikan
kode biner.
Pada awal tahun 1960-an, mulai bermunculan
komputer generasi kedua yang sukses di bidang bisnis, di Universitas, dan di
pemerintahan. Komputer-komputer generasi kedua ini merupakan komputer yang
sepenuhnya menggunakan transistor. Mereka juga memiliki komponen-komponen yang
dapat diasosiasikan dengan Komputer pada saat ini: printer, penyimpanan dalam
disket, memory, sistem operasi, dan program. Salah satu contoh penting komputer
pada masa ini adalah IBM 1401 yang diterima secara luas di kalangan industri. Pada
tahun 1965, hampir seluruh bisnis-bisnis besar menggunakan komputer generasi
kedua untuk memproses informasi keuangan.
Program yang tersimpan di dalam komputer dan
bahasa pemrograman yang ada di dalamnya memberikan fleksibilitas kepada
komputer. Fleksibilitas ini meningkatkan kinerja dengan harga yang pantas bagi
penggunaan bisnis. Dengan konsep ini, komputer dapat mencetak faktur pembelian
konsumen dan kemudian menjalankan desain produk atau menghitung daftar gaji. Beberapa
bahasa pemrograman mulai bermunculan pada saat itu. Bahasa pemrograman Common
Business-Oriented Language (COBOL) dan Formula Translator (FORTRAN) mulai umum
digunakan. Bahasa pemrograman ini menggantikan kode mesin yang rumit dengan
kata-kata, kalimat, dan formula matematika yang lebih mudah dipahami oleh
manusia. Hal ini memudahkan seseorang untuk memprogram dan mengatur komputer. Berbagai
macam karir baru bermunculan (programmer, analyst, dan ahli sistem komputer). Industri
piranti lunak juga mulai bermunculan dan berkembang pada masa komputer generasi
kedua ini.
3.
Komputer
Generasi Ketiga
Walaupun transistor dalam banyak hal
mengungguli tube vakum, namun transistor menghasilkan panas yang cukup besar, yang
dapat berpotensi merusak bagian-bagian internal komputer. Batu kuarsa (quartz
rock) menghilangkan masalah ini. Jack Kilby, seorang insinyur di Texas
Instrument, mengembangkan sirkuit terintegrasi (IC: integrated circuit) di
tahun 1958. IC mengkombinasikan tiga komponen elektronik dalam sebuah piringan
silikon kecil yang terbuat dari pasir kuarsa. Para ilmuwan kemudian berhasil
memasukkan lebih banyak komponen-komponen ke dalam suatu chip tunggal yang
disebut semikonduktor. Hasilnya, komputer menjadi semakin kecil karena
komponen-komponen dapat dipadatkan dalam chip. Kemajuan komputer generasi
ketiga lainnya adalah penggunaan sistem operasi (operating system) yang
memungkinkan mesin untuk menjalankan berbagai program yang berbeda secara
serentak dengan sebuah program utama yang berfungsi untuk memonitor dan
mengkoordinasi memori komputer.
4.
Komputer
Generasi Keempat
Setelah IC, tujuan pengembangan menjadi lebih
jelas yaitu mengecilkan ukuran sirkuit dan komponen-komponen elektrik. Large
Scale Integration (LSI) dapat memuat ratusan komponen dalam sebuah chip. Pada
tahun 1980-an, Very Large Scale Integration (VLSI) memuat ribuan komponen dalam
sebuah chip tunggal. Ultra-Large Scale Integration (ULSI) meningkatkan jumlah
tersebut menjadi jutaan. Kemampuan untuk memasang sedemikian banyak komponen
dalam suatu keping yang berukuran setengah keping uang logam mendorong turunnya
harga dan ukuran komputer. Hal tersebut juga meningkatkan daya kerja, efisiensi
dan juga kehandalan komputer. Chip Intel 4004 yang dibuat pada tahun 1971
membawa kemajuan pada IC dengan meletakkan seluruh komponen dari sebuah
komputer (central processing unit, memori, dan kendali input/output) dalam
sebuah chip yangsangat kecil. Sebelumnya, IC dibuat untuk mengerjakan suatu
tugas tertentu yang spesifik. Sekarang, sebuah mikroprosesor dapat diproduksi
dan kemudian diprogram untuk memenuhi seluruh kebutuhan yang diinginkan. Tidak
lama kemudian, setiap perangkat rumah tangga seperti microwave oven, televisi, dan
mobil dengan electronic fuel injection dilengkapi dengan mikroprosesor.
Perkembangan yang demikian memungkinkan
orang-orang biasa untuk menggunakan komputer biasa. Komputer tidak lagi menjadi
dominasi perusahaan-perusahaan besar atau lembaga pemerintah. Pada pertengahan
tahun 1970-an, perakit komputer menawarkan produk komputer mereka ke masyarakat
umum. Komputer-komputer ini, yang disebut minikomputer, dijual dengan paket
piranti lunak yang mudah digunakan oleh kalangan awam. Piranti lunak yang
paling populer pada saat itu adalah program word processing dan spreadsheet. Pada
awal 1980-an, video game seperti Atari 2600 menarik perhatian konsumen pada
komputer rumahan yang lebih canggih dan dapat diprogram. Pada tahun 1981, IBM
memperkenalkan penggunaan Personal Computer (PC) untuk penggunaan di rumah, kantor,
dan sekolah. Jumlah PC yang digunakan melonjak dari 2 juta unit pada tahun 1981
menjadi 5,5 juta unit pada tahun 1982. Sepuluh tahun kemudian, 65 juta PC
digunakan. Komputer melanjutkan evolusinya menuju ukuran yang lebih kecil, dari
komputer yang berada di atas meja (desktop computer) menjadi komputer yang dapat
dimasukkan ke dalam tas (laptop), atau bahkan komputer yang dapat digenggam
(palmtop).
IBM PC bersaing dengan Apple Macintosh dalam
memperebutkan pasar komputer. Apple Macintosh menjadi terkenal karena
mempopulerkan sistem grafis pada komputernya, sementara saingannya masih
menggunakan komputer yang berbasis teks. Macintosh juga mempopulerkan
penggunaan piranti mouse.
Pada masa sekarang, kita mengenal perjalanan
IBM compatible dengan pemakaian CPU: IBM PC/486, Pentium, Pentium II, Pentium
III, Pentium IV (Serial dari CPU buatan Intel). Juga kita kenal AMD k6, Athlon,
dsb. Ini semua masuk dalam golongan komputer generasi keempat. Seiring dengan
menjamurnya penggunaan komputer di tempat kerja, cara-cara baru untuk menggali
potensi terus dikembangkan. Seiring dengan bertambah kuatnya suatu komputer
kecil, komputer-komputer tersebut dapat dihubungkan secara bersamaan dalam
suatu jaringan untuk saling berbagi memori, piranti lunak, informasi, dan juga
untuk dapat saling berkomunikasi satu dengan yang lainnya. Komputer jaringan
memungkinkan komputer tunggal untuk membentuk kerjasama elektronik untuk
menyelesaikan suatu proses tugas. Dengan menggunakan perkabelan langsung, yang
disebut juga Local Area Network (LAN), atau kabel telepon, jaringan ini dapat berkembang
menjadi sangat besar.
5.
Komputer
Generasi Kelima Sampai Sekarang
Mendefinisikan komputer generasi kelima (ke-V)
menjadi cukup sulit karena tahap ini masih sangat muda. Contoh imajinatif
komputer generasi kelima adalah komputer fiksi HAL9000 dari novel karya Arthur
C. Clarke berjudul 2001: Space Odyssey. HAL menampilkan seluruh fungsi yang
diinginkan dari sebuah komputer generasi kelima. Dengan kecerdasan buatan
(artificial intelligence), HAL dapat cukup memiliki nalar untuk melakukan
percapakan dengan manusia, menggunakan masukan visual, dan belajar dari
pengalamannya sendiri.
Walaupun mungkin realisasi HAL9000 masih jauh
dari kenyataan, banyak fungsi-fungsi yang dimilikinya sudah terwujud. Beberapa
komputer dapat menerima instruksi secara lisan dan mampu meniru nalar manusia. Kemampuan
untuk menterjemahkan bahasa asing juga menjadi mungkin. Fasilitas ini tampak
sederhana. Namun fasilitas tersebut menjadi jauh lebih rumit dari yang diduga
ketika programmer menyadari bahwa pengertian manusia sangat bergantung pada
konteks dan pengertian daripada sekedar menterjemahkan kata-kata secara
langsung.
Banyak kemajuan di bidang disain komputer dan
teknologi semakin memungkinkan pembuatan komputer generasi kelima. Dua kemajuan
rekayasa yang terutama adalah kemampuan pemrosesan parallel yang akan menggantikan
model von Neumann. Model von Neumann akan digantikan dengan sistem yang mampu
mengkoordinasikan banyak CPU untuk bekerja secara serempak. Kemajuan lain
adalah Teknologi Superkonduktor yang memungkinkan aliran elektrik tanpa ada
hambatan apapun, yang nantinya dapat mempercepat kecepatan informasi.
Jepang adalah negara yang terkenal dalam
sosialisasi jargon dan proyek komputer generasi kelima. Lembaga ICOT (Institute
for new Computer Technology) juga dibentuk untuk merealisasikannya. Banyak
kabar yang menyatakan bahwa proyek ini telah gagal, namun beberapa informasi
lain bahwa keberhasilan proyek komputer generasi kelima ini akan membawa
perubahan baru paradigma komputerisasi di dunia. Kita tunggu informasi mana
yang lebih valid dan membuahkan hasil.
A.
Kesimpulan
Defenisi Komputer, Komputer adalah alat yang
dipakai untuk mengolah data menurut prosedur yang telah dirumuskan. Kata
computer semula dipergunakan untuk menggambarkan orang yang perkerjaannya
melakukan perhitungan aritmatika, dengan atau tanpa alat bantu, tetapi arti kata
ini kemudian dipindahkan kepada mesin itu sendiri. Asal mulanya, pengolahan
informasi hampir eksklusif berhubungan dengan masalah aritmatika, tetapi
komputer modern dipakai untuk banyak tugas yang tidak berhubungan dengan
matematika. Cikal Bakal Komputer Itu Bernama Integrated Circuit.
Perkembangan Komputer Erah Awal Sampai
sekarang, ada beberapa generasi, yaitu:
1.
Komputer
generasi pertama
2.
Komputer
generasi kedua
3.
Komputer
generasi ketiga
4.
Komputer
generasi keempat
5. Komputer
generasi kelima sampai sekarang.
0 komentar:
Post a Comment